Rasul Saja yang telah dijamin surga, dikucilkan sebagian orang.
Kita, ketika menyampaikan sebuah kebaikan tidak ingin dikucilkan ? (Kita siapa?)
Sadarkah, kalau kerja 8 jam 30 hari dapat 3 juta: artinya "anda hanya dibayar 12.500/jam"
Sekecil apapun tidak ada peran yang kecil karena setiap peranan itu penting
Sibuk BERBEDA dengan Produktif
Sibuk : waktu habis tanpa karya,
Produktif : banyak karya dalam waktu yang berbeda
"bicara Produktivitas = bicara Waktu"
Cara memandang waktu, menentukan produktivitas anda.
SECARA UMUM :
- RUMUS PRODUKTIVITAS
Income sebulan dibagi waktu kerja
- RUMUS PROFIT
menaikkan omset, menurunkan cost
UBAH cara pandang terhadap waktu:
- Waktu tidak perlu diatur karena tetap 24 jam, yang perlu diatur adalah diri sendiri
- Tidak ada manjemen waktu, yang ada manajemen diri
TIPS:
- Saklek terhadap Target, Fleksibel terhadap Cara
- Jangan plot waktu untuk aktivitas tertentu secara saklek. Tuliskan saja yang harus diselesaikan
- Ubah cara pandang terhadap Karya.
- Jangan berkata : "Kalau bisa dikerjakan nanti, kenapa harus sekarang?" - dibalik- "Kalau bisa dikerjakan sekarang, kenapa harus nanti?" [jangan terlalu percaya diri mempunyai umur yang panjang]
WHY paling powerful untuk bisa produktif: INGAT MATI
- Tempat istirahat paling nyaman = surga
- Dunia maksimalkan produktifitas
HOW agar dapat produktif?
5 Perkara sebelum 5 Perkara
1. Muda sebelum Tua :
Lebih baik kehilangan masa muda daripada kehilangan masa depan, Leyeh-eyeh masa muda, siap-siap sengsara dimasa depan. Buatlah target! latih diri dengan keberlimpahan. (membuat target yang besar dan percaya bahwa semua hal mungkin terjadi). Buat Target, Buat Programnya. Ingin Finansial & Time Freedom ? kalau dapat untuk apa finansialnya? untuk apa timenya?
2. Sehat sebelum Sakit :
Mumpung sehat, gunakan untuk produktivitas yang positif. Menulis hal yang akan dilakukan besok. Setiap harinya tulis hal berbeda yang akan dilakukan untuk keesokan. Terbayang-kan kaya yang tereksekusi
3. Kaya sebelum Miskin :
Sedekah mupung ada, ada uangnya, ada umur, ada kesempatan. Kaya itu dimulai sejak kita tidak punya. Berbagi dengan Hati, bukan cuma dengan Harta. Harta sedikit tidak apa, tapi Mentalnya harus kaya (Banyak duit tapi pelit = mental miskin)
4. Lapang sebelum Sempit, terutama lapang waktu :
Datang ke kajian, jangan cuma nempel 2 jam doang. Baca buku datang kajian, tapi masih loading mungkin akibat kurang doa. Mintalah pemahaman kepada Allah SWT. Berdoa sebelum belajar "Subhaanaka laa ilmalanaa Illa maa'allamtanaa Innaka anta al-aaliimulhakiim"
"Allahumma laa sahla wa ma ja'alutahu sahla wa anta taj'alul huzna idzaa syi'ta sahlaa"
"Rabbizidni 'ilmaa warzuqnii fahmaa"
5. Hidup sebelum Mati :
Allah suka dengan orang yang beriman dan berkarya. Jika merasa rendah diri kerjakan yang dapat dikerjakan. Mau produktif hargai waktu, memberi manfaat dengan karya. Lelah dan cape akan menjadi sesuatu ketika niatnya Lillah jadi, luruskan niat dan bagi manfaat. Buat hukuman untuk diri sendiri. Jika tidak produktif bagaimana. Jangan egois hanya menulis impian diri sendiri, Bermimpilah untuk orang banyak.
Produktiflah untuk akhirat : Sedekah jariyah, Ilmu yang bermanfaat, Anak yang Shaleh.
Serius membangun bisnis untuk apa? untuk kepentingan orang banyak supaya dapat membantu umat.
Finansial Planning : Sedekah, Kebutuhan, Investasi, Nabung, Utang Beresin
Jangan tunjukkan kesulitan pada anak
Tekan gaya hidup sederhana saja, biasa saja, tak perlu bermegah-megahan
Small Test : Saat memutuskan berbuat sesuatu yang baik, banyak yang nyinyir (Ya, memang, orang hijrah pasti akan diuji termasuk cibiran. Yasudah biarkan saja.
Daftar Pustaka
- Kajian di Masjid Al-Lathiif yang berjudul "EXTREME PRODUCTIVITY" - Dewa Eka Prayoga - Senin, 18 November 2019
-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar